Sehingga, telur tidak menetas secara otomatis berdampak pada berkurang hasil panen.
Cuaca ekstrem panas seperti ini membuat telur burung sulit menetas. Dapat menetas ekor tetapi gak bisa hidup semua dan tersisa dua ekor," katanya.
Terkait omzet dari peternakan burung ini Londo dapat meraup keuntungan hingga puluhan juta rupiah. Peminat burung berkicau ini tidak ada matinya membuat burung hasil penangkaran laris manis di pasaran.
Harga burung hasil penangkaran itu mengikuti harga pasar dan relatif lebih terjangkau.
Nah, dari berbagai jenis burung yang dikembangbiakkan ada satu burung yang paling disuka. Menurutnya, paling favorit adalah burung Lovebird.
Kalau sering juara ya harganya Rp 5 juta hingga Rp 10 juta untuk sementara ini," bebernya.
Londo menceritakan kemampuannya berternak diperolehnya dari abahnya yang berternak ayam konsumsi, lele dan kambing. Semenjak kecil, ia tekah terbiasa memiliki peliharaan burung berkicau.
Dia memantapkan kemampuannya yang semakin terasah ketika ia lulus kuliah di
Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Prodi Produksi Ternak.
Ia begitu pintar membaca peluang usaha yang akhirnya memanfaatkan ilmunya berternak burung berkicau.
Dulu tahub 1997 iseng ternak Kenari dan burung Parkit. Hasilnya dijual uangnya untuk tambah saku dan bayar sekolah," ujarnya.
pria yang aktif di komunitas suporter PSMP Mojokerto ini.
Seiring berjalannya waktu ia mulai menerjuni usaha penakaran burung berkicau pada 2010. Modal awal Rp 100 juta untuk membuat sangkar atau kandang burung, bibit indukan.
Kini, usahanya peternakan burung semakin berkembang yang telah dikenal oleh banyak kalangan pecinta kicau mania. Apalagi, saat ini marketing penjualannya memanfaatkan online shop, Londo birdshop.
Dia optimistis pasar burung berkicau di Indonesia masih terbuka lebar. Selain menggeluti bisnis peternakan burung berkicau, ia juga memiliki bisnis Event Organizer) yang membuat acara entertainment.
Usaha apapun dijalani dengan secara senang hati harus menjadi dermawan yang berguna dan bermanfaat untuk seluruh masyarakat," imbuh kader Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Mojokerto ini.